Rimbo Bujang's Blog

Selamat datang diblog anak Rimbo Bujang

Bahaya Krisis Pangan Akan Terjadi

Posted by poer26 pada 10/16/2009

Mungkinkah krisis pangan akan terjadi di Dunia ini?. Mungkin saja..! Kita bisa lihat sekarang penyebab terjadinya krisis pangan ini dimulai dari adanya pembelian bahan makanan secara besar-besaran, terutama kala terjadi booming di Cina dan India. Penduduk kedua negara ini berhenti menanam bahan makanan karena mempunyai uang berlebih. Uang yang mereka miliki dipakai untuk membeli makanan yang hasilnya lebih banyak daripada hasil menanam bahan makanan. Selain itu kenaikan harga pupuk, kenaikan ongkos pengiriman bahan makanan dari tanah pertanian serta Hasil panen yang terganggu oleh cuaca yang tidak bersahabat. Desakan produksi biofuel sebagai bahan bakar alternatif juga turut menyumbang penyebab terjadinya krisis pangan dan minimnya pasokan makanan. Di Amerika, dimana subsidi ethanol dalam jumlah besar telah memikat ribuan petani untuk berpaling dari menanam bahan makanan. Pengalih fungsian kawasan dari tempat penanaman bahan makanan menjadi produksi biofuel semakin bertambah tiap tahun. Beras, bahan makanan pokok bagi jutaan warga Asia harganya semakin melambung karena orang lebih tertarik menanam karet, kakao atau sawit. Apalagi kawasan indonesia yang selalu gempa, belum sempat menanam sudah menjadi pengungsi. Persedian atau cadangan Beras ataupun Gandum yang menjadi makanan pokok penduduk dunia saat ini adalah yang terendah yang pernah terjadi dalam 5 dekade terahir. Pertanianku gimana nasibmu kini.?.? Ayo mulai kini kembalikan kejayaan pertanian kita  

Satu Tanggapan to “Bahaya Krisis Pangan Akan Terjadi”

  1. Yono said

    Betul bung Kejayaan petani memang harus di kembalikan, indonesia 44% lebih adalah petani. Namun sayang kini petani indonesia hanya jadi petani penggarap, sebab tanah adalah barang yang mahal.. Kalah rebutan dengan pemodal besar yg hanya segelintir orang.. Penggusuran lahan ada di mana2 untuk dijadikan mall atau hotel.. Salam untuk petani berjuanglah

Tinggalkan komentar